Batara Agung, eks manajer artis kenamaan Fuji mengungkap alasan dia menggelapkan uang milik artis yang dimanajerinya sebesar Rp 1,3 miliar. Yaitu, dirinya mengaku mendapat gaji Rp 500 ribu per bulan dari Fuji.Kini Batara Agung menjadi tersangka atas kasus dugaan penggelapan uang milik Fuji sebesar Rp 1,3 miliar. “Berdasarkan keterangan saudari FU bahwa saudara BA itu digaji Rp 500 ribu per bulan,” ujar Kanit Krimsus Polres Metro Jakarta Barat AKP Tomy Kurniawan kepada wartawan, Kamis (11/7).
Meski digaji Rp 500 ribu per bulan, kata Tomy, Batara Agung tetap mendapat tambahan penghasilan dari Fuji. Biasa setiap Fuji mendapat kontrak kerja dari agensi tertentu. “Apabila ada kontrak kerja sama dengan para agensi, saudara BA dapat keuntungan 5 sampai 10 persen dari setiap kontrak,” ungkapnya.
Setelah mengetahui besarnya pendapatan Fuji, Tomy menerangkan bahwa Batara Agung akhirnya gelap mata dan nekat melakukan aksi penggelapan uang tersebut. “Kalau dari pengakuan saudara BA, karena melihat keuntungan FU ini besar. Makanya dia ambil kesempatan dan tergoda untuk penggelapan,” pungkas Tomy.Sebelumnya, Batara Ageng yang selama ini menjadi manajer Fuji. Dia dilaporkan Fuji karena telah menghabiskan uang sebesar Rp 1,3 miliar untuk kebutuhan sehari-hari. Diketahui, Batara sudah jadi tersangka kasus penggelapan dana milik Fuji tersebut.”Tersangka menjelaskan uang sejumlah Rp 1.312.997.100 saat ini sudah tidak ada dan sudah habis digunakan untuk keperluan pribadinya,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan kepada wartawan, Jumat (5/7).
Selain itu, Batara mengatakan bahwa uang itu juga digunakan untuk keperluan entertaint selama dirinya masih menjadi manajer dari Fuji. Adapun uang sebesar Rp 1,3 miliar yang digelapkan Batara itu merupakan penghasilan yang semestinya didapat Fuji dari 21 pekerjaan yang sudah dilakoninya.
Editor: Ilham Safutra